Sabtu, 03 November 2012

Hybrid Solar Car SMK Muhammadiyah

KENDARINEWS.COM (Surabaya): Mobil tanpa bahan bakar minyak (BBM) semakin bervariasi. Selain mobil listrik, Jumat (2/11) PP Muhammadiyah merilis hybrid solar car bernama Suryawangsa. Mobil bertenaga matahari dan baterai itu diproduksi SMK Muhammadiyah 7 Gondanglegi, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
   
     Launching mobil tersebut dilakukan Ketua Umum PP Muhammadiyah Din Syamsuddin di SD Muhammadiyah 4 Pucang, Surabaya. Din menjajal langsung mobil dengan pelat nomor SMKM 7 GDL itu.

Golkar Perbolehkan Terpidana Nyaleg

Ical: Hukuman Harus di Bawah Lima Tahun

KENDARINEWS.COM(jakarta):Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie (Ical) memperjelas pengecualian terhadap kader partai yang pernah menjalani pemidanaan untuk menjadi caleg pada Pemilu Legislatif (Pileg) 2014. Syaratnya, masa hukuman terpidana itu harus di bawah lima tahun.
    
   "Mengenai orang yang tersangkut kasus hukum, kita memaknai dasar juklak yang disebut klausul PDLT, prestasi dedikasi, loyalitas, dan tidak tercela. Namun, kita juga harus mengacu pada putusan MK mengenai orang yang dihukum di bawah lima tahun," ujar Ical dalam keterangan pers terkait dengan pernyataan politik Golkar di kantornya, Jumat (2/11).

Dimarahi Anak Tega Bunuh Ayah Kandungnya Sendiri

Dimarahi, Anak Tega Bunuh Ayah Kandungnya Sendiri

Posted by Ery Gusman | Saturday, 03 November 2012
redaksi@kendarinews.com   
KENDARINEWS.COM (Merauke): Emosi gara-gara dimarahi, seorang anak berinisial AM (19) tega membacok ayahnya Mikael Kahol (50) dengan parang hingga tewas.  Kasus pembunuhan ini terjadi di sekitar Pantai Dufmira, Distrik  Okaba, Senin (29/10) lalu, sekitar pukul 21.00 WIT.
Korban tewas karena mengalami luka yang cukup parah di bagian kepala akibat tebasan parang yang dilakukan anak sendiri. Karena kehabisan banyak darah, korban tewas di tempat kejadian.
        
 Kapolsek Okaba Ipda Suprayogi didampingi Kaunit Polsek Okaba Aiptu Ahmad Nurung  saat membawa pelaku AM  ke Mapolres Merauke untuk proses hukum  lebih lanjut, Jumat (2/11)  mengungkapkan, kasus pembunuhan itu berawal saat korban menyuruh pelaku membawa Kandara ke acara pesta adat yang berlangsung di Kampung Dufmira.